Selasa, 13 Januari 2009

DAMPAK INTERNET TERHADAP ANAK

Tugas Komunikasi Kontemporer

Oleh: Richard Christianto lumy ( 153060092 )

ABSTRACT.

Internet is a global information system based on computer. To access it, we only need a unit of computer, modem, and telephone channel. Even for nowadays, we aren’t necessary to use a telephone network, but only use the internet wireless. Internet has the negative and positive effect. Internet has relevance with porn. The easiness to access it, have felt by children. If they open the sites of porn, it will make them feel enjoy. So that, it will influence in their daily habit.
Keywords : Fenomena Internet, Dampak Internet, Perilaku Anak.


LATAR BELAKANG MASALAH.

Di era gobalisasi seperti sekarang ini banyak sekali kita melihat perubahan – perubahan yang terjadi di dunia baik dari segi politik, ekonomi, social budaya dan yang paling sering terjadi adalah perubahan dari segi IPTEK. Salah satu perkembangan IPTEK yang terjadi di dalam media komunikasi adalah internet. Seperti yang kita ketahui media ini bisa membantu masyarakat dalam mencari hal – hal baru yang sulit untuk dijangkau dibandigkan media lain.
Sekarang ini internet sangat menjamur di masyarakat baik dari anak – anak sampai kepada orang tua dapat mengakses internet dengan mudah. Hal ini sangat baik bagi kemajuan Negara karena dapat membentuk generasi yang memiliki kemampuan atau potensi yang tinggi dalam dunia persaingan kerja dengan negara – negara berkembang lainnya.
Internet juga dapat dipandang dari segi positif dan negatif karena internet dapat mempengaruhi tingkah laku seseorang di dalam pergaulannya, terutama pengguna internet di kalangan remaja. Dari segi positif internet dapat membuat masyarakat mengetahui segala hal dari yang tadinya tidak tahu secara mendalam tentang sesuatu hal menjadi lebih mengenal sampai mendalam, sedangkan dengan kemudahan – kemudahan mengakses internet bisa memberikan sisi negatif bagi masyarakat. Misalnya dengan mengakses situs porno dengan mudah bagi kalangan remaja dan anak – anak yang sebenarnya belum diperbolehkan karena hal ini bisa merusak tingkah laku mereka dalam bergaul dan dapat menghancurkan masa depan mereka.

KERANGKA TEORITIK.

Pada artikel ini, teori yang akan digunakan adalah Teori Peluru.
Teori peluru
Dalam teori ini menjelaskan bahwa seorang komunikator dapat menembakkan peluru komunikasi yang begitu ajaib kepada khalayak yang pasif tidak berdaya (schramm dalam onong 2003 : 265). Dimana teori ini sangat berpengaruh pada media di dalam pemberitannya yang akan menimbulkan efek tertentu kepada khalayak, yang mungkin saja akan mengubah prilaku khalayak mengenai sesuatu.

PEMBAHASAN.

Di era globalisasi ini sudah pasti kita tidak asing lagi dengan yang namanya internet. Internet adalah sistem informasi global berbasis komputer. Untuk mengakses internet kita hanya membutuhkan seperangkat komputer, modem, dan saluran telepon. Bahkan saat ini tidak perlu mempergunakan jaringan telepon, cukup dengan menggunakan wireless internet.
Keberadaan internet memberi dampak positif bagi seluruh masyrakat pengguna internet termasuk remaja. Disana mereka bisa dengan cepat mendapatkan informasi, bisa mencarinya dengan menggunakan google atau dengan cara yang lain. Tetapi kebanyakan remaja menggunakan internet untuk mencari teman seperti chatting.
Internet sekarang ini sering digunakan Pers sebagai sutau tempat untuk memuat berita. Pers berasal dari perkataan Belanda pers yang artinya menekan atau mengepres. Kata pers merupakan padanan dari kata press dalam bahasa Inggris yang juga berarti menekan dan mengepres. Jadi, secara harfiah kata pers atau press mengacu pada pengertian komunikasi yang dilakukan dengan perantaraan barang cetakan. Tetapi, sekarang kata pers atau press ini digunakan untuk merujuk semua kegiatan jurnalistik, terutama kegiatan yang berhubungan dengan menghimpun berita, baik oleh wartawan media elektronik maupun oleh wartawan media cetak.
Dari uraian di atas, terdapat dua pengertian mengenai pers, yaitu pers dalam arti kata sempit dan pers dalam arti kata luas. Pers dalam arti kata sempit yaitu menyangkut kegiatan komunikasi yang hanya dilakukan dengan perantaraan barang cetakan. Sedangkan pers dalam arti kata luas adalah yang menyangkut kegiatan komunikasi baik yang dilakukan dengan media cetak maupun dengan media elektronik seperti radio, televisi, maupun internet (Kusumaningrat, 2005: 17).
Selain dampak positif, internet juga bisa memberi dampak negatif bagi kalangan masyarakat khususnya remaja. Misalnya para remaja membuka situs-situs porno di internet. Itu merupakan salah satu perilaku menyimpang yang dilakukan remaja. Disana mereka bisa melihat gambar-gambar porno, adegan-adegan yang bisa menggoyahkan iman manusia, dan itu semua dapat merusak moral para remaja yang merupakan generasi penerus bangsa.

Dampak positif yang terpenting dari internet antara lain :
1.Internet sebagai media komunikasi.
Internet sebagai media komunikasi merupakan fungsi internet yang paling banyak digunakan dimana setiap pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia.
2.Internet sebagai media untuk mencari data maupun informasi. Kemudahan memperoleh informasi yang ada di internet sehingga manusia tahu apa saja yang terjadi.

Dampak Negatif yang sering ditimbulkan internet antara lain:
1 Banyaknya terjadi penipuan. Hal ini memang merajalela di bidang manapun. Internet pun tidak luput dari serangan penipu.
2 Internet juga sering dijadikan tempat perjudian. Hal ini disebabkan oleh banyaknya fasilitas yang tersedia di internet.
3 Banyaknya situs Pornografi.
Pornografi pasti tidak akan lepas keterkaitannya dengan internet. Hal ini disebabkan dengan mengakses internet, dapat ditemukan bermacam – macam hal yang berbau pornografi, seperti gambar – gambar maupun video sekalipun. Tentu saja ini akan membuat kecanduan seseorang mengenai hal yang berbau pornografi.
Jumlah pengakses situs-situs porno di internet cenderung meningkat. Konon, banyak psikolog dan ahli ilmu-ilmu sosial lainnya yang menaruh perhatian pada dampak yang ditimbulkan oleh situs-situs porno ini. Sedikitnya ada dua pandangan yang muncul dalam hal ini. Pertama, pandangan yang menganggap situs porno mendorong terjadinya hal-hal yang bersifat patologis bagi pengguna. Artinya, pandangan ini cenderung berfokus pada perilaku kecanduan, yaitu mendorong untuk terus mengaksesnya sehingga akhirnya hanya dampak negatif yang didapat. Kedua, pandangan yang menganggap bahwa situs porno itu hanya sarana teknologi canggih untuk mengeksplorasi dan mencari informasi mengenai masalah-masalah seksual. Dalam hal ini, artinya mengakses situs porno merupakan suatu ekspresi seksual Dampak negative yang sangat terasa di masyarakat adalah dengan mudahnya anak di bawah umur untuk mengakses situs porno. Sudah pasti apabila seorang anak sudah mengalami kecanduan yang berlebih dengan situs porno, ini akan berimbas pada prilakunya sehari – hari yang mungkin saja sampai mereka beranjak dewasa.

KESIMPULAN DAN SOLUSI.
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa internet dapat membantu sebagian orang dalam memperoleh banyak informasi. Terutama bagi para wartawan, internet bisa merupakan tempat mereka dalam mempublikasikan berita – berita yang mereka tulis. Selain itu, internet bisa menimbulkan dampak positif dan negative, tergantung dari orang yang menggunakannya. Internet sangat berhubungan erat dengan yang namanya pornografi, karaena disini banyak sekali situs – situs porno. Dengan adanya dampak negative ini, yang perlu diperhatikan adalah anak – anak. Karena apabila anak – anak sudah membuka situs porno dan sudah kecanduan situs tersebut, hal ini akan berpengaruh kepada perilaku kesehariannya.
Untuk mengatasi masalah seperti ini, kebijakan pemerintah mengenai upaya penutupan situs porno yang ada tidak menemukan hasil yang baik karena situs porno di internet masih saja bisa dibuka. Denagn demikian kita tidak bisa melarang anak – anak untuk mengenal internet. Mungkin cara yang paling efektif adalah dengan memberikan bimbingan kepada anak – anak yang baru saja mengenal internet, sehingga mereka dapat memanfaatkan dampak positif internet tanpa terpengaruh dampak negatifnya. Arahkanlah anak-anak untuk mengakses website yang berhubungan dengan dunia pendidikan.




DAFTAR PUSTAKA.
Kusumaningrat, 2003. “Jurnalistik Teori dan Praktik”, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung.

Effendy, Onong Uchjana, 2003, Ilmu, Teori, dan Filsafat Komunikasi, PT Citra Aditya Bakti, Bandung.

Internet.
( http: //www.suaramerdeka.com/harian/0611/29/ked14.htm. diakses tanggal 7 januari, at 03.pm).